Thursday, 31 October 2013

Polaris Bikin Ban Tanpa Angin Anti Peluru


* Minsera.Blogspot.com * Produsen ATV asal Amerika, Polaris kembali hadir dengan produk anyarnya yang unik, berjuluk Terrain Armor. Nah, kali ini bukan soal kendaraan, tetapi ban khusus yang dirancang tanpa tekanan udara layaknya ban konvensional.

Karena sebagai pengganti ruang udara, ban Terrain Armor dirancang dengan penopang berbentuk sarang lebah (honey comb) yang ringan dan fleksibel. Sehingga dengan rancangan yang fleksibel ban ini mampu melibas medan offroad sekalipun.

Hebatnya lagi, karena ban ini memang dikembangkan Polaris khusus kendaraan seri militer mereka, sehingga Terrain Armor didesain anti peluru dan sobek. Bahkan pihak Polaris sempat menguji dengan tembakan dari senapan AK-47 dan masih dapat dijalankan sejauh 563 km

Salah satu produk Polaris yang mengandalkan ban tersebut adalah Sportsman MV850 Terrain Armor Edition. ATV ini dirancang sebagai kendaraan taktis militer dengan kemampuan offroad yang didukung ban Terrain Armor dan penggerak 4x4.





Tuesday, 29 October 2013

TIGA Pesawat tempur Taktis Super Tucano Mampir di Banjarbaru - Kalimantan Selatan


* Minsera.Blogspot.com *  BANJARBARU – Pemandangan di Lanud Syamsudin Noor, Landasan Ulin, Banjarbaru, Senin (28/10) terlihat berbeda dengan kehadiran tiga pesawat tempur jenis EMB-314 Super Tucano. Warga yang melintas di depan bandara pun tersedot perhatiannya pada tiga pesawat tersebut, dengan warna militer dan mocong hiu bergigi tajam, ditambah persenjataan siap tempur yang terpasang pada sayap-sayapnya.
“Ini pesawat tempur baru dari Skadron Udara 21 Lanud Abdulrahman Saleh, Malang,” ujar Komandan Lanud Syamsudin Noor Esron SB Sinaga SSos kepada Radar Banjarmasin, Senin (28/10) pukul 12.00 Wita.

Saat itu, Esron hendak melepas keberangkatan pesawat menuju Lanud Supadio Pontianak. Dari Pontianak pesawat ini akan kembali terbang menuju Batam dan Ranai Kepulauan Natuna, dalam rangka Latihan Angkasa Yudha 2013.
“Singgahnya tiga Super Tucano ini juga bagian dari operasi latihan tempur itu,” ujar Esron.

Tujuannya, untuk memastikan kesiapan Lanud Syamsudin Noor sebagai Pangkalan Aju, yakni pangkalan yang dijadikan tempat pesinggahan pesawat TNI AU yang sedang melaksanakan operasi militer. Sehingga tiga pesawat itu kemarin, hanya sebentar mampir di Lanud Syamsudin Noor. Rombongan pesawat tersebut, dipimpin langsung oleh Komandan Skadron Udara 21 Lanud Abd Saleh Malang, Letkol Pnb James Yanes Singal SE.

Sekadar diketahui, Pesawat Super Tucano ini dibuatoleh pabrikan Embraer Brazil, merupakan pesawat tempur taktis yang dilengkapi dengan teknologi modern yang dapat digunakan untuk berbagai misi, seperti serangan ringan, pengintaian serta dapat dioperasikan pada malam hari, sehingga sangat ideal untuk melaksanakan misi seperti menjaga wilayah perbatasan.
Sistem persenjataan Super Tucano terdiri atas 2 senapan mesin di sayap, kemudian dapat menagngkut lima bom sejenis MK-81 maupun MK-82, Cluster dan bom dengan pemandu laser.

Selain tiga pesawat tempur yang menggunakan baling-baling ini, kemarin juga mampir Helikopter Puma SA-330 dan dua pesawat Hercules C-130, untuk mendukung operasi tiga pesawat tempur taktis EMB-314 Super Tucano.

Wednesday, 23 October 2013

Korsel Membatalkan Pembelian Pespur F-15 SE dan Imbasnya Terhadap Indonesia


* Minsera.Blogspot.comOleh : Marsda TNI (Pur) Prayitno Ramelan 



IMD - Secara mengejutkan Korea Selatan menyatakan menolak tawaran perusahaan Boeing untuk memasok 60 pesawat tempur F-15 Silent Eagle bagi Angkatan Udaranya (Royal Korean Air Force). Penolakan tersebut disampaikan oleh juru bicara Kementerian Pertahanan Kim Min - seok, yang mengatakan bahwa Korea Selatan (Korsel) akan menunda pemberian kontrak US$ 7.7 milyar dalam pengadaan 60 pesawat F-15 SE, akan dilakukan tender ulang.

Pemerintah Korea Selatan nampaknya terpaksa tunduk kepada tekanan publik dalam aksi penolakan pembelian pesawat tempur F-15 SE, terutama pernyataan keberatan dan penolakan dari 15 mantan Kepala Staf Angkatan Udara yang menulis surat kepada Presiden Park Geun - hye, dan juga keberatan anggota parlemen partai yang berkuasa. Para pengeritik menyatakan bahwa pesawat tempur F-15 Silent Eagle dinilai kurang kemampuannya, khususnya kemampuan anti radarnya (stealth).

Korea Selatan menginginkan Angkatan Udaranya (ROKAF) mempunyai pesawat tempur yang dapat menyusup tanpa terdeteksi, untuk membalas serangan jauh kegaris belakang apabila Korea Utara (Korut) melancarkan serangan nuklir. Kim Min-seok menegaskan, "Angkatan Udara kami berpendapat bahwa kita memerlukan kemampuan tempur dalam menanggapi trend terbaru pengembangan teknologi kedirgantaraan, yang pada intinya adalah jet tempur generasi kelima khususnya dalam menghadapi provokasi dari Korea Utara, " katanya.

Pada musim semi tahun ini, ketegangan di semenanjung Korea telah meningkat tajam, dimana Pyongyang pernah menyatakan ancaman perang nuklir untuk memprotes sanksi PBB. Pemerintah Korea Selatan sangat khawatir setelah pemerintahan Korea Utara, Kim Jong-un melakukan uji coba peluru kendala balistik. Korea Utara juga diketahui menempatkan beberapa ratus ribu pasukan dengan persenjataan berat di perbatasan dengan Korsel. Memang pesawat Tempur Korut dinilai sudah tua tetapi jumlahnya sangat banyak, sehingga menjadi pertimbangan tersendiri apabila terjadi konflik.

Selain itu yang menjadi catatan, Korea Selatan tetap waspada karena berakhirnya Perang Korea tahun 1950-53, hanya dengan gencatan senjata, bukan berupa sebuah perjanjian damai. Oleh karena itu Korea Selatan terus alert terhadap kemungkinan pecah perang yang sewaktu-waktu akan timbul, terlebih mengingat pribadi pemimpin Korut Kim Jong-un yang masih muda dan agresif.

Pada beberapa waktu lalu, saat Korea Utara menyatakan ancaman serangan nuklir, pemerintah Amerika Serikat menanggapi dan mengambil langkah yang sangat serius. USAF mengirimkan pesawat tempur paling canggihnya yaitu, pesawat pembom siluman B-2, pesawat tempur siluman F - 22 dan pesawat pembom B - 52, dalam latihan dengan Korea Selatan untuk show of force. Kedua pembom tersebut dapat mengangkut bom nuklir.

Dari Anggaran yang disiapkan sebesar US $7.7 milyar, dimana dalam perhitungan harga, Korea Selatan bisa mendapatkan 60 buah F-15 SE, kini dengan akan diulanginya tender baru, yang kemungkinan calon terkuat adalah pesawat tempur generasi kelima F-35A buatan Loockheed Martin atau Typhoon Eurofighter anggaran akan membengkak. Kemungkinan besar Korsel akan memilih F-35A dibandingkan Eurofighter, karena ikatan erat antara Korsel-AS, dimana AS masih menempatkan 28.500 pasukannya di Korsel.

Para pejabat militer AS mengatakan kekuatan terbesar dari F - 35, selain mampu menghindari radar, pesawat ini mempunyai kemampuannya untuk memadukan data dari pesawat dan sensor lainnya. Hal ini memungkinkan untuk membantu mengidentifikasi target bagi pesawat tempur lainnya yang bersama-sama beroperasi. Mengingat harganya yang jauh lebih mahal dibandingkan dengan F-15 SE, kemungkinan Korea Selatan akan mengurangi jumlah pesanan menjadi 40 atau 50 pesawat, atau mempertimbangkan anggaran baru.

Rangkaian pengadaan pesawat tempur terbaru Korea Selatan untuk menekan Korea Utara sejalan dengan kebijakan Jepang yang juga memesan 42 F-35 dari Loockheed. F-35 telah dipesan oleh USAF (Angkatan Udara AS) dan juga beberapa negara diantaranya Belanda, Inggris, Australia, Italia, Norwegia, Turki, Israel dan Jepang.

Berkaitan dengan Indonesia, jelas kebijakan Korea Selatan yang membatalkan keinginannya memiliki F-15 SE akan semakin membuat kerjasamanya dalam proyek IFX/KFX (Indonesia/ Korea Fighter Experiment) yang dinyatakan ditunda menjadi semakin tidak jelas kelanjutannya. Dengan kemungkinan membengkaknya anggaran apabila dipilih F-35 yang harganya jauh lebih mahal, maka kelanjutan proyek IFX/KFX akan menjadi lebih tidak menentu. Jelas Indonesia menjadi negara yang dirugikan. Isyarat penundaan selama sekitar satu-setengah tahun dilayangkan Pemerintahan Park Geun-hye tak lama setelah dirinya terpilih sebagai presiden ke-11 Korea Selatan pada Februari 2013.

Proyek ini menggantung setelah tim Korea-Indonesia menuntaskan tahap pertama, yakni Technology Development, dalam waktu 18 bulan, pada Desember 2012. Proyek diawali dengan tahapan Feasibility Study, dilanjutkan dengan Technology Development, lalu Engineering Manufacturing Development, dan diakhiri dengan Production Phase. Di pihak Indonesia, Kementerian Pertahanan menjadi penanggung-jawab utama atas proyek prestisius yang pernah disebutkan menelan ongkos US$8 milyar.

Pihak Indonesia tetap yakin dan berusaha melanjutkan proyek ini sebatas pada bagian-bagian yang bisa dikerjakan sendiri. Di dalam negeri, program ini dikerjakan tim dari Balitbang Kementerian Pertahanan, BPPT, PT Dirgantara Indonesia, Institut Teknologi Bandung dan lain-lain. Dalam hal ini nasib Indonesia akan ditentukan oleh Korea Selatan yang masih dipusingkan dalam memilih jet tempur unggulannya.

Kini kita akan melihat sebuah perlombaan pemilikan pesawat-pesawat tempur generasi kelima, dimana beberapa negara di kawasan Asia Pasifik pada umumnya sudah memesan F-35 untuk memperkuat pertahanan udaranya. Sementara ini dengan memiliki Sukhoi 27/30, dilihat dari balance of power, saat ini AU Indonesia masih yang terbaik di Asia Tenggara, termasuk apabila dibandingkan dengan Australia.

Oleh karena itu nampaknya sebagai sekutu AS, Korea Selatan dan Australia nampaknya akan berusaha memiliki F-35 dimasa mendatang. Kita berharap ekonomi Indonesia membaik, dan suatu saat kita bisa memiliki Sukhoi-35 dan bahkan mungkin Sukhoi T-50 PAK-FA. Pesawat tempur yang jauh lebih murah harganya dibandingkan generasi lima lainnya, tetapi teknologinya lebih hebat. Who knows?

China Beli Su-35 Karena Bisa Menembak ke Belakang


* Minsera.Blogspot.comChina telah memutuskan untuk

membeli jet tempur Su-35 dari 
Rusia karena mampu menembakkan
rudal secara rearward-firing
(menembak ke belakang), Want
China Times mengutip pernyataan 
Senior Kolonel Wu Guohui, seorang
profesor di Beijing National
Defense University.


Rudal R-73M2 dan R-74ME Rusia,
rudal AIM-9X Amerika Serikat dan
termasuk rudal PL-10 China,
semuanya bisa ditembakkan ke
target (pesawat) di belakang 
pesawat. Rudal-rudal itu memiliki
"nose cone" dan sirip yang telah 
dimodifikasi untuk mencegah
masalah ketidakstabilan saat 
peluncuran.


Menurut Wu, kemunculan rudal 
yang bisa menembak ke belakang
ini telah mengubah konsep perang 
udara. Dalam pertempuran udara-
ke-udara di masa depan, sebuah 
jet tempur harus bisa menembak
jatuh musuh yang ada di belakang. 
Dengan rudal rearward-firing dan
"spion" yang tertanam pada helm 
pilot. 
Meskipun China sudah memiliki
rudalnya, namun saat ini China 
belum memiliki jet tempur yang 
mampu meluncurkan rudal itu.


Su-35 akan masuk ke Angkatan 
Udara PLA guna meningkatkan
kemampuan pilot sekaligus 
memberi gambaran teknologi
kepada industri penerbangan 
China agar mampu
mengembangkannya sendiri. Sama 
seperti yang terjadi pada Sukhoi-
Sukhoi sebelumnya, analis menilai 
China juga akan memodifikasi atau
bahkan mengkloning Su-35.


Sebelumnya dalam laporan Russian 
Military News Network pada Juni
lalu, China dikabarkan telah 
mengirimkan delegasi ke Moskow
terkait rencana pembelian 24 
Su-35BM senilai AS$ 1,5 miliar. 
Namun sumber dalam 
Rosoboronexport Rusia mengatakan
bahwa China justru akan membeli 
lebih dari 24 Su-35.

Sunday, 13 October 2013

Indra Sjafri: Indonesia Adalah Raksasa Asia


* Minsera.Blogspot.comPelatih Timnas Indonesia U-19, Indra Sjafri bersyukur timnya dapat lolos ke putaran final Piala AFC U-19 2014. Menurutnya, Indonesia kini bisa disebut sebagai raksasa Asia.

Indonesia dipastikan lolos ke Myanmar tahun depan usai menundukkan tim kuat Korea Selatan (Korsel) dengan skor 3-2, pada laga pamungkas Grup G di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Sabtu (12/10). Tiga gol kemenangan Garuda Muda diborong oleh sang kapten, Evan Dimas.

"Mulai saat ini bangsa ini harus berpikir bahwa raksasa Asia adalah Indonesia," tegas Indra tanpa bermaksud jemawa.

"Tadi kita tak hanya menang, kita permainkan mereka (Korsel). Kita kolongin, main-mainin," tandasnya sembari tersenyum.

Sumber: 
http://www.dewibola.com/tim_nasional/berita-bola-timnas-indonesia-indra-sjafri-indonesia-adalah-raksasa-asia-601273.html

Saturday, 12 October 2013

KLASEMEN SEMUA GRUP AFC U-19

* Minsera.Blogspot.com

Group ATeams P W D L GF GA GD PTS
QATAR 3 3 0 0 11 0 11 9
UZBEKISTAN 3 3 0 0 9 0 9 9
INDIA 4 1 1 2 3 7 -4 4
TURKMENISTAN 4 1 1 2 4 11 -7 4
NEPAL 4 0 0 4 1 10 -9 0

Group BTeams P W D L GF GA GD PTS
UNITED ARAB EMIRATES * 3 3 0 0 13 1 12 9
YEMEN * 4 3 0 1 9 3 6 9
JORDAN 3 1 1 1 3 3 0 4
MALDIVES 4 1 1 2 1 8 -7 4
AFGHANISTAN 4 0 0 4 1 12 -11 0

Group CTeams P W D L GF GA GD PTS
IRAQ 2 2 0 0 9 0 9 6
BANGLADESH 3 1 1 1 1 6 -5 4
KUWAIT 2 1 0 1 3 2 1 3
PAKISTAN 3 0 1 2 1 6 -5 1

Group DTeams P W D L GF GA GD PTS
I.R. IRAN 3 3 0 0 9 1 8 9
SAUDI ARABIA 3 2 0 1 7 2 5 6
LEBANON 3 0 1 2 2 8 -6 1
TAJIKISTAN 3 0 1 2 0 7 -7 1

Group ETeams P W D L GF GA GD PTS
OMAN 2 2 0 0 3 0 3 6
PALESTINE 1 0 0 1 0 1 -1 0
BAHRAIN 1 0 0 1 0 2 -2 0

Group FTeams P W D L GF GA GD PTS
VIETNAM 3 3 0 0 16 3 13 9
AUSTRALIA 3 2 0 1 11 5 6 6
HONG KONG 3 1 0 2 2 12 -10 3
CHINESE TAIPEI 3 0 0 3 1 10 -9 0

Group GTeams P W D L GF GA GD PTS
INDONESIA 3 3 0 0 9 2 7 9
KOREA REPUBLIC 3 2 0 1 11 4 7 6
PHILIPPINES 3 0 1 2 2 8 -6 1
LAOS 3 0 1 2 3 11 -8 1

Group HTeams P W D L GF GA GD PTS
DPR KOREA 3 3 0 0 12 0 12 9
THAILAND 3 2 0 1 10 2 8 6
SINGAPORE 3 1 0 2 3 8 -5 3
BRUNEI DARUSSALAM 3 0 0 3 1 16 -15 0

Group ITeams P W D L GF GA GD PTS
JAPAN 3 2 1 0 12 2 10 7
CHINA P.R. 3 2 1 0 7 2 5 7
MALAYSIA 3 1 0 2 7 8 -1 3
MACAU 3 0 0 3 0 14 -14 0

Foto Runner Up Terbaik:

Qual. AFC Cup U19 - Group G



* Minsera.Blogspot.com
FT : Indonesia 3 - 2 Korea Selatan

Goals:
30' [ 1 - 0 ] Evan Dimas
33' [ 1 - 1 ] Seol Taesu (pen)
49' [ 2 - 1 ] Evan Dimas
86' [ 3 - 1 ] Evan Dimas
88' [ 3 - 2 ] Sim Jehyeok

klasemen Akhir :

1• #Indonesia 3-3-0-0 (+7) 9
2• Korea Selatan 3-2-0-1 (+7) 6
3• Filipina 3-0-1-2 (-6) 1
4• Laos 3-0-1-2 (-8) 1

#Selamat buat Timnas U19 yang Lolos AFC Cup U19 di Myanmar 2014

Garuda Muda Memang Luar Biasa


* Minsera.Blogspot.comTidak ada kata yang pantas terucap selain Luar Biasa apa yang ditunjukan oleh semangat, determinasi dan pertunjukan kemampuan bermain boleh oleh tim U-19 Garuda Muda. Saatnya menikmati kemenangan yang sudah lama ditunggu-tunggu oleh bangsa Indonesia. Pembelajaran yang sangat berharga telah ditunjukan oleh anak-anak muda harapan bangsa. Asset yang sangat berharga harus dijaga agar tidak terkontaminasi oleh kepentingan di luar sepakbola.

Sudah saatnya semua elemen bangsa Indonesia bersatu bahu membahu untuk bangkit dan membangun semangat baru dan optimisme baru menuju prestasi yang lebih tinggi lagi. Semoga para pemimpin bangsa ini dapat belajar juga dari semangat dan kekompakan para anak muda ini.

Memang kemenangan ini bukan fase akhir tapi justru fase awal, pelatih Indra Syafri menyadari itu dan adalah suatu yang wajar bila kemenangan ini dinikmati terlebih dahulu. Tantangan berikutnya adalah bagaimana menjaga suasana dan kondisi tim ini agar tidak terlena dengan nikmatnya kemenangan.

Jayalah terus Garudaku….!!

Friday, 11 October 2013

Kembalinya Kekuatan si 'Anak Lanang Bung Karno'


* Minsera.Blogspot.comAngkatan Udara Indonesia sempat menjadi anak emas Presiden Sukarno karena memiliki pesawat tempur tercanggih di zamannya. Sehingga muncul ungkapan 'AURI, anak lanang Bung Karno'.

Kurun waktu 1960-an kekuatan Angkatan Udara Indonesia sempat membuat gentar negara tetangga di kawasan Asia Tenggara dan Australia. Saat itu kesatuan dengan semboyan 'Swa Bhuwana Paksa', atau sayap pelindung angkasa nusantara itu telah memiliki pesawat jet pembom stategis Tu-16 dan Tu-16 KS.

Pesawat Tu-16 memiliki jangkauan terbang hingga 7200 kilo meter, kecepatan mencapai 1050 kilometer per jam, dengan ketinggian terbang hingga 39400 kaki. Pesawat ini mampu membawa muatan bom seberat 9 ton.

Tak hanya pesawat pembom, Indonesia juga memiliki pesawat sergap tempur. Padahal saat itu negara-negara besar seperti Cina, India, dan Australia saja belum memiliki pesawat pembom strategis atau jet tempur.

Seolah ingin mengulangi kejayaan itu, kini pemerintah memprioritaskan belanja alat utama sistem persenjataan (alutsista) untuk Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara.

Kepala Pusat Komunikasi Publik Kementerian Pertahanan, Brigadir Jenderal Sisriadi Iskandar mengatakan, alutsista TNI AU diprioritaskan mengingat posisi Indonesia yang merupakan Negara kepulauan.

“Dalam perang modern penggunaan wahana udara semakin tinggi. Orang bebas bergerak dan bertempur di udara. Sehingga sebagai Negara kepulauan yang luasnya begini, kekuatan udara dan laut kita harus dibangun kuat,” kata Sisriadi kepada detikcom, Selasa (8/10) lalu.

Sebagai Negara kepulauan menurut dia kekuatan maritim Indonesia harus kuat. Penopangnya adalah Angkatan Laut dan Angkatan Udara.

Alutsista TNI AU yang sudah didatangkan antara lain unit pesawat temput Sukhoi 27 MK-2 di Makassar, skuadron F16 di Madiun.

Bentuk modernisasi lainnya antara lain pesawat angku CN 295, dan pesawat angkut Hercules C-130 H. “Pesawat angkut Herculesnya akan nambah lagi, sebagian sudah datang dan sebagian masih ada yang dalam proses produksi,” tambah Sisriadi.

Kini sejak modernisasi alutsista TNI mulai dilaksanakan, gangguan keamanan oleh pihak asing terhadap Indonesia hampir tidak ada.

“Sekarang tak banyak lagi (gangguan), tidak ada mungkin. Dulu pas zaman tidak enak, antara 2002-2003 itu (ada gangguan),” kata Sisriadi.

Tak hanya alutsista, kemampuan prajurit kini juga terus ditingkatkan. Hasilnya dalam ajang Pitch Black di Darwin, Australia tahun lalu misalnya.

Pilot-pilot Sukhoi Indonesia mampu mengimbangi kemampuan armada pesawat tempur negara maju, seperti Amerika, Singapura, dan tuan rumah Australia.

Kekuatan TNI AU kini telah kembali diperhitungkan oleh negara-negara tetangga. Si 'anak lanang Bung Karno' itu kini mulai kembali.


Ada Yang Setuju kita Galakkan "ONE MAN ONE DOLLAR" ..
Untuk Membeli Alutsista Bagi TNI yang Canggih dan Modern....
Kalo Takut di korupsi kita minta bantuan
KPK dan BPK untuk Mengaudit dan Mengawasi Program ini ..
Dengan Begitu Program tersebut akan berjalan dengan Maksimal Tanpa ada yang Memakan atau MengKORUPSI Hasil Sumbangan Masyarakat Indonesia Untuk Kejayaan TNI ..

Pesawat Tempur F-35 yang Dibeli Australia dari AS Mulai Dirakit



* Minsera.Blogspot.comFORT WORTH, Texas, 8 Oktober 2013 - Lockheed Martin dan Angkatan Udara Australia (RAAF) merayakan pembuatan pesawat tempur F-35 Lightning II pertama untuk Australia. Lockheed Martin telah memulai proses pembuatan untuk F-35 pertama Australia yang diberi kode AU-1 itu, di mana komponen utama pesawat digabungkan untuk menghasilkan struktur pesawat. AU-1 ini akan masuk ke jalur perakitan dan kemudian keluar dari pabrik untuk segera dikirimkan kepada RAAF pada musim panas 2014.Jeff Babione, Wakil Presiden dan Wakil Manajer Program F-35 Lockheed Martin, menanggapi kemitraan antara Lockheed Martin dan Australia dengan mengatakan "Hari ini menjadi awal baru bagi penerbangan taktis Australia. Lockheed Martin bangga dengan hubungan panjang dengan penerbangan Australia, dan sekarang F-35 akan menjadikan hubungan dengan RAAF semakin kuat dalam beberapa dekade mendatang."

Tercatat ada 14 perusahaan Australia dalam rantai pasokan global F-35. Perusahaan-perusahaan ini di bawah kontrak untuk membuat bagian-bagian untuk F-35. Setiap F-35 yang dibangun, maka disitu terdapat bagian dan komponen buatan indutri Australia.

Acara ini juga menandai hubungan yang lama antara Lockheed Martin dan Angkatan Bersenjata Australia, yang dimulai dengan Lockheed Vega, F-111 dan akhirnya F-35. Untuk pengiriman pertama, Australia akan mendapatkan 2 unit F-35 yang sekarang baru mulai diproduksi, dan akan dikirimkan ke RAAF tahun depan.

F-35 Lightning II adalah pesawat tempur generasi ke-5, menggabungkan fitur siluman canggih dengan kecepatan dan kelincahan tempur, sistem misi canggih, informasi sensor yang sepenuhnya menyatu, network-enabled operations dan cutting-edge sustainment. F-35 terdiri dari 3 varian berbeda yang akan menggantikan pesawat A-10 dan F-16 Angkatan Udara AS, F/A-18 Angkatan Laut AS, dan F/A-18 dan AV-8B Harrier Korps Marinir AS, dan akan menggantikan berbagai pesawat setidaknya untuk 10 negara lain.

Berkantor pusat di Bethesda, Md, Lockheed Martin adalah perusahaan kedirgantaraan dan keamanan global yang mempekerjakan sekitar 116 ribu orang di seluruh dunia. Lockheed Martin bergerak dalam bidang penelitian, desain, pengembangan, manufaktur, integrasi, dan terus mengembangkan sistem canggih, produk dan jasa. Penjualan bersih Lockheed Martin pada 2012 adalah sebesar AS$ 47,2 miliar.

Saturday, 5 October 2013

Selamat Ulang Tahun TNI Ku : Hasil Jepretan Hari ini

Friday, 4 October 2013

Ada Pergeseran Pasukan dari Monas Ke Lanud Halim Perdana Kusumah

* Minsera.Blogspot.comSudah menjadi kewajiban setiap tentara harus selalu dalam keadaan siap dan siaga. Kapanpun perintah diturunkan, siap melaksanakan meski sejuta hambatan menghadang. Demikian pula yang dialami oleh personel Tentara Nasional Indonesia di malam menjelang ulang tahunnya yang ke-68. Diluar dugaan, bahkan tak terlihat dalam gladi resiknya, HUT TNI esok kemungkinan akan lebih ramai. Dari Informasi yang ARC himpun, terdapat sejumlah pergerakan material tempur dalam jumlah yang tidak sedikit.
Seperti terlihat di kawasan Monas, sejumlah Tank dan ranpur tengah dinaikan ke atas trailer untuk selanjutnya dibawa ke Lanud Halim Perdana kusuma, tempat upacara HUT TNI akan berlangsung. Menurut informasi, Tank dan ranpur ini akan ikut defile perayaan HUT TNI, lantaran alutsista yang telah ada di Lanud Halim dirasa masih kurang. Di tengah kemacetan Jakarta yang biasanya mencapai puncaknya pada hari Jumat Malam, sungguh merupakan tantangan tersendiri. Nah, bagi pembaca yang berada di jalur antara Monas-Halim, silahkan tengok ke jalanan. Jika beruntung, anda bisa melihat pergerakan Tank dan Ranpur tersebut.

Selain Ranpur, ARC juga mendapat informasi sejumlah jet tempur TNI-AU sudah bergeser ke Lanud Halim Perdana kusuma. 4 buah Hawk 100/200 telah mendarat, dan 2 buah F-16 juga telah ditarik dari Bali menuju Halim. Sementara 4 buah pesawat T-50i kemungkinan besar akan terbang pada Jumat subuh menuju Jakarta. Bersama Sukhoi yang telah ada di Halim, jet-jet kebanggaan TNI-AU ini akan melakukan demo fly pass. Bagi T-50i, ini adalah penampilan perdananya didepan publik.

Sumber: 
http://www.arc.web.id/berita/576-hut-tni-akan-lebih-ramai.html

Thursday, 3 October 2013

Gladi HUT TNI Ke-68 di Halim Perdana Kusuma



* Minsera.Blogspot.comLatihan untuk persiapan perayaan HUT TNI pada tanggal 5 Oktober 2013 berjalan dengan tingkat keseriusan yang tinggi. Para prajurit dalam sehari bisa melakukan 2 kali gladi agar koordinasi yang menuntut presisi yang tinggi dan konsentrasi dan berjalan tanpa kesalahan. Yang istimewa, dalam gladi hari ini diawasi langsung oleh Panglima TNI, dari panggung upacara beliau memberikan instruksi langsung ke para prajurit agar berlatih dengan serius.



Dalam persiapan HUT TNI kali ini memang ada beberapa hal yang istimewa, terutama pada defile peralatan-peralatan perang terbaru seperti Tank Leopard, Marder, BMP-3 dan di 4 buah pesawat Sukhoi 30MK2 terbaru yang dipajang statik. Selain aksi flypass oleh tiga angkatan, juga ada aksi terjun payung dan ketepatan mendarat. Dan, tentu saja tidak lupa aksi para penerbang Aerobatik Jupiter menggunakan KT-1 Wong Bee.


Sumber: http://www.arc.web.id/galeri/575-galeri-gladi-hut-tni-2013.html