Tuesday, 30 April 2013

2013 MABES TNI SIAPKAN KUOTA 29 CALON PERWIRA PUTRA PAPUA


* Minsera.Blogspot.com *-BIAK-  Markas Besar TNI pada tahun 2013 menyiapkan kuota 29 lulusan SMA putra asli Papua untuk pendidikan calon taruna perwira TNI di tiga angkatan darat, laut dan udara.

Ketua tim seleksi penerimaan calon perwira putra Papua, Kolonel Laut (P) Yuddy Subiantoro kepada ANTARA di Biak Selasa, mengakui, seleksi pendidikan calon perwira TNI khusus putra asli Papua berlangsung transparan serta bebas KKN.

"Putra Papua yang lulus seleksi pendidikan calon perwira TNI akan dididik selama empat tahun sesuai matra angkatan bersangkutan," ujar Kolonel Yuddy.

Ia mengatakan, untuk seleksi penerimaan calon perwira putra Papua tahun 2013 tersebar di Biak, Jayapura dan Sorong, Papua Barat.

Melalui rekruetmen khusus putra Papua ikut pendidikan calon perwira TNI, menurut Kolonel Yuddy, diharapkan pada beberapa tahun mendatang dapat melahirkan calon pemimpin TNI dari kalangan putra asli daerah.

"Peluang anak asli Papua menjadi perwira TNI sangat terbuka luas,  yang bisa mendapatkan peluang ini sedang diseleksi secara ketat tim Mabes TNI," ujarnya.

Berdasarkan data kuota 29 putra asli Papua disiapkan menjadi calon perwira TNI akan dibagi 20 angkatan darat, empat taruna angkatan udara empat serta lima taruna angkatan laut.

Skadron Udara 12 Gelar Latihan Pra LATGAB TNI


* Minsera.Blogspot.com * Satu Flight pesawat Hawk 100/200 Skadron Udara 12, Lanud Roesmin Nurjadin bertolak menuju Lanud Iswahyudi, Madiun, dalam rangka mengikuti Pra Latihan Gabungan TNI yang bertempat di daerah Asem Bagus, Jawa Timur, Senin (29/4). 

Keberangkatan satu Flight penerbangan "Black Panther" tersebut dipimpin langsung oleh Danskadron Udara 12, Letkol Pnb A. Yani Amrullah.

Bertolak pada pukul 08.15 WIB dari Lanud Roesmin Nurjadin, Pekanbaru, para Black Panther melakukan Ferry Flight ke Lanud Halim Perdanakusuma sebelum bertolak menuju pangkalan ajunya di Lanud Iswahjudi, Madiun. 

Direncanakan Pra Latgab TNI akan berlangsung mulai pada esok hari hingga Jumat mendatang dan hari Sabtu tanggal 4 Mei 2013 kembali ke Home Base di Pekanbaru. 

Selama disana pesawat Hawk 100/200 akan melaksanakan penembakan dari udara ke darat dan ke permukaan air. 








Pesawat tempur F-16, F-5 Tiger, dan Hawk 100/200 disiagakan saat Panglima Kostrad yang juga Panglima Komando Gabungan TNI dalam Latihan Gabungan (Latgab) TNI 2013 Letnan Jenderal TNI M Munir melakukan peninjauan komando tugas udara gabungan di Lanud Iswahjudi, Magetan, Jawa Timur, Sabtu (27/4/2013).

SUMBER: 
 TNI 

FORCE COMAMANDER BANGGA DENGAN KONTINGEN GARUDA


* Minsera.Blogspot.com * FORCE Commander Letnan Jenderal Edson Leal Pujol merasa bangga dan berterima kasih kepada personil Satgas Kontingen Garuda, karena dengan penuh dedikasi tinggi mampu menjawab segala tantangan tugas yang diberikan.


“Tantangan tugas yang khususnya berkaitan dengan kegiatan konstruksi, baik bersifat horizontal maupun vertikal siap menanti dan besar harapan segala tugas yang diberikan dapat terlaksana dengan baik," ujarnya saat berkunjung ke Camp Satgas Kizi TNI Kontingen Garuda XXXII-B/Minustah (Mission des Nations Unies pour la Stabilisation en Haïti), di Gonaives, Haiti, Sabtu (27/4/2013). 


Sementara itu, Wadansatgas Kizi TNI Mayor Czi Donny Ardhiwida dalam paparannya di depan Force Commander dan rombongan menyampaikan tentang pencapaian hasil pelaksanaan kegiatan konstruksi seperti perbaikan jalan di Port de Paix, pembangunan jembatan untuk kendaraan maupun pejalan kaki, serta pembangunan prefabs dan perbaikan lapangan apel di Camp Satgas.
“Dengan semangat pantang menyerah, Satgas Kizi TNI Kontingen Garuda XXXII-B/Minustah mampu melaksanakan tugas-tugas zeni baik kegiatan konstruksi vertikal maupun horizontal sesuai dengan waktu yang telah ditetapkan," kata Mayor Czi Donny Ardhiwida.

Kunjungan tersebut sebagai perkenalan resmi Letnan Jenderal Leal Edson Pujol selaku Force Commander yang baru menggantikan Mayor Jenderal Fernando Goulart yang telah mengakhiri masa tugasnya di Haiti.

LANUD ATANG SENDJAJA BOGOR KIRIM 4 HELIKOTER DALAM LATGAB TNI 2013


* Minsera.Blogspot.com * Empat helikopter dan puluhan personel dari Pangkalan Udara (Lanud) Atang Sendjaja (ATS) Bogor, memberangkatkan helikopter untuk mengikuti Latihan Gabungan (Latgab) Tentara Nasional Indonesia (TNI) tahun 2013 yang akan dilaksanakan di dua provinsi. Yaitu di Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB) dan Sangata, Kalimantan Timur (Kaltim) awal Mei mendatang.


Komandan Lanud Atang Sendjaja Marsekal Pertama TNI Eko Supriyanto menegaskan, usai memberangkatkan 4 helikopter yang terdiri dari 2 jenis Super Puma dari Skadron Udara 6 HT 3214 yang diterbangkan oleh Kapten Pilot Mayor Pnb Ahmad Putra Tarigan, Kopil Lettu Pnb Risky dan lima personel air crew, HT 3215 Kapten Pilot Letkol Pnb Ahmad Reza Yudha  Pahlevi (Komandan Skadron Udara 6), Kopil Mayor Pnb Kholiq dan 5 personel air crow.

2 helikopter Puma dari Skadron Udara 8 HT 3310 Kapten Pilot Letkol Pnb Taupiq A, {Komandan Skadron Udara 8) Kopil Kapten Pnb Adam dan 5 personel air crow. HT 3309 Kapten Pilot Mayor Pnb Hilman, Kopil Kapten Pnb Prastyo dan 4 personel air crew berangkat pada Senin  (29/4). Dalam Latgab itu Lanud Ats melibatkan sebanyak 30 personel, Jelas Danlanud.


Dijelaskan Danlanud, tugas yang akan dilaksanakan personel dari Lanud Ats yaitu dengan melakukan latihan Search and Rescue (SAR) tempur di dua wilayah  Trouble Spot. Yaitu seperti rappelling (meluncur dari ketinggian), hoisting (ditarik menggunakan tali kedalam pesawat), pengamanan, serta tim penolong.


Dalam Latgab yang melibatkan seluruh kekuatan TNI dari tiga matra yaitu AD, AL dan AU, diskenariokan berada pada situasi pertempuran dan seluruh pasukan akan menghantam serta akan memukul mundur pasukan musuh di dua lokasi berbeda secara bersamaan.


“Dalam menggerakan SAR tempur itu akan menggunakan tiga pesawat dan satu pesawat untuk SAR aktual,”ujarnya.

Latgab itu sendiri, sambungnya, merupakan sebagai upaya dari seluruh unsur TNI untuk meningkatkan kemampuannya di berbagai hal dalam kaitannya mengemban tugas menjaga kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). 

Sehingga ke depannya untuk TNI AU khususnya akan semakin maksimal sesuai dengan tuntunan perkembangan zaman. “Selamat jalan happy leanding” demikian ucapan terakhir dari komando memberikan semangat pada air crow.

Monday, 29 April 2013

Iran Siap Pamerkan Rudal Terbaru


* Minsera.Blogspot.com *  Seorang pejabat senior Iran menyatakan Angkatan Bersenjata Republik Islam Iran akan segera memamerkan sebuah sistem pertahanan rudal produksi domestik Bavar-373, yang mirip dengan S-300 Rusia, hingga tahun depan kalender Iran yang dimulai 21 Maret 2014.

"Meskipun karena upaya AS menghalang-halangi, Iran gagal membeli sistem S-300 [dari Rusia], namun sistem ini sedang dikembangkan di dalam negeri dan akan secara resmi diluncurkan [tahun depan kalender Persia]," kata Wakil Komandan Angkatan Bersenjata Iran untuk swasembada dan penelitian, Laksamana Farhad Amiri, seperti dikutip kantor berita IRNA.

Ditambahkannya bahwa pembuatan sistem S-300 Iran itu sedang bergulir dan subsistemnya telah diuji coba. Sistem rudal Bavar-373 direncanakan akan dipamerkan pada tahun 2014.

Berdasarkan kontrak yang ditandatangani pada tahun 2007, Rusia seharusnya menyerahkan sedikitnya lima unit sistem rudal S-300 kepada Iran. Moskow menolak memberikan sistem ke Iran dengan dalih bahwa sistem itu termasuk dalam sanksi putaran keempat Dewan Keamanan PBB anti-Iran. Selama beberapa tahun terakhir, Iran telah mencapai swasembada dalam memproduksi peralatan dan sistem militer penting.


Sumber: 
REPUBLIKA.CO.ID

Korut Bersiap Gelar Latihan Militer Akbar


* Minsera.Blogspot.com * SEOUL - Korea Utara (Korut) bersiap-siap menggelar latihan militer besar-besaran.

Dalam sebuah laporan intelijen terbaru, Minggu (28/4/2013), persiapan tengah dilangsungan di dekat Pelabuhan Nampo, di wilayah Barat Korut. Latihan militer gabungan akan melibatkan unit artileri dan pesawat tempur.

"Tampaknya latihan dalam skala besar akan dilangsungkan," ujar seorang pejabat di Pemerintah korsel, yang menolak disebutkan namanya, seperti dikutip Tribunnews.com dari Asiaone.com.

Pemerintah Korsel menyuarakan kekhawatirannya terhadap rencana latihan militer Korut, karena rentan akan tindakan provokatif.

Diperkirakan, tensi di Semenanjung Korea akan memuncak dalam latihan militer tersebut, di mana Korsel bersama sekutunya AS dan Jepang, bersiaga akan kemungkinan peluncuran rudal Korut.

Negara komunis diketahui sudah menyiagakan beberapa rudal jarak menengah, di wilayah timur negara mereka.

16.745 Prajurit TNI Ikuti Latihan Gabungan di Kutai Timur


* Minsera.Blogspot.com * SANGATTA - Ribuan anggota TNI dari Ankatan Darat, Angkatan Laut dan Angkatan Udara dijadwalkan mengikuti latihan gabungan di Kutai Timur, Kalimantan Timur, pada Mei 2013, demikian dikatakan Dandim 0909/SGT Letkol Inf Husni Mubarak, Minggu(28/4/2013).

Komandan Komando Daerah Militer 0909/SGT Kutai Timur, Letkol Inf Husni Mubarak, mengatakan, Latgab TNI 2013 direncanakan dipusatkan di kawasan Pantai Sekerat, Kecamatan Bengalon.

Menurut dia, Latihan Gabungan Tentara Nasional Indonesia tingkat divisi secara keseluruhan direncanakan melibatkan 16.745 prajurut dari kesatuan di tiga angkatan tersebut.

"Dalam Latgab TNI 2013 akan melibatkan 16.745 prajurit yang didukung kapal dan peralatan perang canggih. Tempat latihan di Tarakan dan Sangatta, Kalimantan Timur, serta Nusa Tenggara Barat (NTB)," kata Husni Mubarak, Minggu (28/4/2013).

Berdasarkan informasi dan data yang diterima, katanya, dalam Latgab TNI 2013 akan mengerahkan sejumlah kapal perang, TNI AD mendatangkan peralatan tempur modern, sementara TNI-AU menghadirkan sejumlah pesawat beserta pasukan terjun payung (Paskhas AU).

Lokasi Latgab TNI 2013 tersebut, sudah ditinjau langsung oleh Komandan Komando Pembinaan Doktrin Pendidikan dan Latihan (Kodiklat) Mayjen TNI Chaidir Serunting Sakti, MSc.

Menurut Dandim 0909/SGT, selain Dankodiklat Mayjen TNI Chaidir, lebih dari 50 personel gabungan TNI juga melakukan peninjauan medan latihan di Kecamatan Kaubun, Kaliorang, Bengalon dan Sekerat.

Komandan Kodiklat Mayjen TNI Chaidir merupakan lulusan Akademi Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (Akabri) 1978, sebelumnya menjabat Wairjen Mabes TNI menggantikan Mayjen TNI Djumadi yang menjadi Tenaga Ahli Pengajar Bidang Padnas Lemhanas.

Latgab TNI 2013 dibuka oleh Panglima TNI Laksamana Agus Suhartono di Lanud Halim Perdanakusuma pada 15 April lalu.
sumber: TRIBUNNEWS.COM

Sunday, 28 April 2013

LATMA DAWN KOOKABURRA 2013


* Minsera.Blogspot.com * Latma Dawn Kookaburra 13 baru-baru ini mengakhiri latihan di lapangan dengan serangan cepat menggunakan peluru tajam, menyelamatkan sandera dari kubu teroris. 

Latihannya melibatkan Kopassus Satuan 81 (Gultor) dan Special Air Service Regiment (SASR), dan pada tahun ini, Dawn Kookaburra difokuskan pada perang ancaman teroris di daerah perkotaan.

Kontingen 30 kuat dari Satuan 81 dikomandankan oleh Mayor M. Sjahroni dan kontingen 21C oleh Kapten Rizki Marlon. SASR memiliki 20 personil yang terlibat dalam latihan tersebut yang diambil dari berbagai bidang keahlian dalam seluruh Resimen.

Latihan ini terdiri dari serangkaian kegiatan gabungan yang diatur oleh para ahli materi pelajaran dari kedua Satuan 81 dan SASR. Ini adalah kesempatan yang baik untuk bertukar pelajaran dari masing-masing unit berdasarkan pengalaman operasional yang luas. 

Tingkat profesionalisme kedua unit ini tampak begitu jelas dengan cara dua unit Pasukan Khusus yang mampu bekerjasama dengan baik dan mampu beroperasi bersama-sama tanpa hambatan yang berarti. 

Latihan ini mendapatkan kunjungan dari Mayjen TNI Agus Sutomo (Danjen Kopassus) dan Komandan Komando Operasi Khusus AB Australia, Mayjen Gus Gilmore (SOCAUST). Selama kunjungan itu, terdapat kesempatan bagi kedua Komandan tersebut untuk membahas status kerjasama bilateral dan untuk menjelajahi bidang atau materi baru untuk memperkuat hubungannya.

Mayjen Sutomo mendapatkan demonstrasi kemampuan SASR yang telah dikembangkan selama operasi di Afghanistan dan di tempat tugas lain. Beliau juga turut melihat fasilitas lapangan tembak yang mendukung SASR dalam mempertahankan kemampuannya. 



Untungnya, ada banyak kesempatan selama Latma Dawn Kookaburra untuk kedua satuan untuk dapat bersosialisasi.

Kontinjen mengambil kesempatan untuk mengunjungi Fremantle, Kebun Binatang Perth dan pulau Rottnest. Anggota satuan 81 juga diberi kesempatan untuk beribadah di Masjid Perth.

Latihan memuncak dalam ‘profil misi lengkap’ (Full Mission Profile, FMP) yang melibatkan semua keahlian Counter Terrorism yang dipraktekan selama latihan dan dirancang untuk benar-benar menguji peserta Dawn Kookaburra.

FMP ini memberikan kesempatan yang sangat baik untuk melakukan perencanaan operasional gabungan dan persiapan dalam keadaan yang realistis dan real-time.

Selama dua misi lengkap, serangan pasukan berdasarkan pada skenario penyelamatan sandera di Australia yang ditangani secara bersama oleh anggota Satuan 81 dan tim SASR.

Keberhasilan kedua serangan menyoroti kemampuan Satuan 81 dan SASR untuk menyebarkan dengan cepat dalam waktu singkat, membentuk gugus tugas gabungan dan merencanakan dan melakukan misi penyelamatan sandera dilaksanakan dengan baik. Menurut seorang komandan tingkat taktis dari SASR, “Para prajurit Kopassus menyelesaikan latihan Dawn Kookaburra dengan sangat professional”.


Beliau menambahkan “Kopassus melakukan tugas yang sangat hebat, mengikuti dan mengambil bagian dalam latihan kelompok gabungan tersebut”. Upacara penutup diselenggarakan di SASR Association House, dimana Satuan 81 menampilkan seni bela diri yang sangat bagus.


Dawn Kookaburra 13 akan dilanjutkan dengan kunjungan ke Indonesia oleh anggota SASR untuk melakukan Dawn Komodo 13 yang akan diadakan akhir tahun ini. Saat ini, Satuan 81 dan SASR berfokus pada latihan gabungan antara Tim Cakra dan JIHANDAK dan Australian Special Operations Engineer Regiment.

Latihan gabungan tersebut akan fokus pada pertukaran informasi dan teknik-teknik yang berkaitan dengan Explosive Detection Dogs (Anjing Pelacak Bahan Peladak) dan Explosive Ordnance Disposal (Jihandak).
Sumber : Ikahan

KRI DIPONEGORO-365 MELAKSANAKAN ON TASK KEDUA


* Minsera.Blogspot.com * Setelah sandar di Beirut selama tiga hari, KRI Diponegoro yang tergabung dalam United Nations Interim Force in Lebanon Maritime Task Force (UNIFIL MTF)kembali berlayar ke daerah operasi. Dalam on task kedua ini KRI Diponegoro tetap melaksanakan patroli sektor di perairan Lebanon sebagai unsur TF 448. Pelayaran yang kedua ini dilaksanakan oleh KRI Diponegoro selama enam hari, dari tanggal 15 s.d. 20 April. Lamanya waktu berlayar tersebut telah ditentukan dalam sebuah perencanaan yang disebut roster plan. Roster plan ini disusun oleh N5, staf perencana Komandan TF 448, yang dikeluarkan sebulan sekali.

Selama penugasan kedua ini, KRI Diponegoro-365 kembali dipercaya sebagaiMIO Commander. MIO Commander dalam TF 448 ini bertugas untuk memimpin dan mengkoordinir pelaksanaan maritime interdiction operation (operasi blokade laut). Seluruh unsur TF 448 yang sedang berpatroli harus melaporkan seluruh hasil hailing / pemeriksaan kepada KRI Diponegoro untuk diteruskan ke Komandan TF 448 yang onboard di BRS Constituicao (Brazil). Selain itu, MIO Commander adalah satu-satunya unsur dalam TF 448 yang diberi kewenangan untuk berkoordinasi dengan Angkatan Laut Lebanon dalam tataran taktis. Dalam hal ini koordinasi dilakukan dengan perwira Angkatan Laut Lebanon yang bertindak sebagai liaison officer yang selalu onboard di kapal yang ditunjuk sebagai MIO Commander.

Selain sebagai MIO Commander, dalamon task kedua ini KRI Diponegoro-365 juga dipercaya sebagai Komandan Peperangan Antiudara (AAWC /Antiair Warfare Commander).AAWC bertugas memonitor seluruh penerbangan, baik sipil maupun militer yang terjadi di AMO, wilayah udara teritorial Lebanon maupun di selatan Lebanon yang merupakan wilayah udara teritorial Israel. Selama menjadi AAWC, setiap hari KRI Diponegoro melaporkan  aktivitas penerbangan militer, termasuk yang terjadi di flight zone 100 dan 14 yang merupakan area latihan Angkatan Udara Israel yang kebetulan berada di AMO. Tak jarang juga KRI Diponegoro melaporkan kegiatan pesawat-pesawat NATO yang termonitor dilaksanakan di AMO.

Dalam periode on task yang kedua ini KRI Diponegoro juga melaksanakan kegiatan-kegiatan latihan dengan unsur-unsur MTF 448 yang lain. Latihan ini dilaksanakan hampir tiap hari dengan tujuan untuk meningkatkan profesionalisme yang digunakan untuk mendukung pelaksanaan tugas pokok. Salah satu dari latihan tersebut adalah pelaksanaan latihan Synthetic Exercise 01 yang dilaksanakan bersama-sama dengan FGS Gepard (Jerman) dan BNS Madhumati (Bangladesh). Dalam latihan tersebut seluruh unsur melaksanakan pelaporan kontak udara simulasi, mengidentifikasi dan melaksanakan plotting di consolePIT masing-masing.
Selesai melaksanakan on task kedua, KRI Diponegoro sandar di Pelabuhan Beirut pada hari Sabtu (20/4) pukul 21.00 waktu setempat. Selama sandar KRI Diponegoro menerima kunjungan Kolonel Laut (P) Retiono Kunto Deputy Maritime Task Force Commander (DMTFC) juga merangkap sebagai Chief of Staff yang baru menggantikan Kolonel Laut (P) Dwi Sulaksono. Dalam kunjungan tersebut, dilaksanakan briefing kepada seluruh perwira KRI Diponegoro-365 sekaligus perkenalan dan perpisahan dengan pejabat lama.

Keesokan harinya (21/4) pilot beserta co-pilot helikopter BO-105 NV 409 danOperation Officer melaksanakan kunjungan ke Naqoura dalam rangka briefingtentang prosedur operasi udara. Materi yang diberikan dalam briefing tersebut meliputi air traffic controller dan ground handling support. Pembekalan tentang air traffic controller disampaikan oleh FIU (Flight Information Unit) Chief, Kapten Febrizio Dessi, perwira Angkatan Udara Italia. Sedangkan paparan tentangground handling support dilaksanakan oleh Mirwais Muhammad, chief of ground handling support di pangkalan ITALAIR, Naqoura. 

Sumber : Koarmatim 

TNI AL DIPERKUAT 2 KAPAL PATROLI CEPAT BARU


* Minsera.blogspot.com * Dalam memenuhi program Minimum Essential Force bagi TNI AL, untuk Satuan Tempur Patroli ditargetkan untuk memiliki 66 Kapal Patroli Cepat, jumlah ini adalah 3 kali lipat dari jumlah eksiting kapal patroli yang dimiliki saat program MEF digulirkan waktu itu. 

TNI Angkatan Laut resmi menerima dua Kapal Patroli jenis PC-43, KRI Pari-849 dan KRI  Sembilang-850, produksi dalam negeri dari PT Palindo Marine, yang resmi diluncurkan pada Rabu (24/4), di Batam Kepulauan Riau.
 

Kedua kapal patroli berjenis PC-43 ini, memiliki panjang 43 meter, lebar 7,4 meter dengan kecepatan maksimal 24 knot, serta memiliki ketahanan dalam kemampuan layar selama empat hari.
 


Rencananya KRI Pari-849 akan memperkuat jajaran Satuan Kapal Patroli (Satrol) Komando Armada RI Kawasan Timur, sedangkan untuk KRI Sembilang-850 akan memperkuat jajaran Komando Armada RI Kawasan Barat, di wilayah Pangkalan Utama Angkatan Laut (Lantamal) II Padang, Sumatera Barat.

Dalam peluncuran kedua kapal tersebut, Kepala Dinas Pengadaan Angkatan Laut (Kadisadal) Laksamana Pertama TNI Agus Setiadji secara simbolis memotong tali kapal sebagai tanda kedua KRI resmi diluncurkan.

Turut hadir dalam kesempatan tersebut, Wakil Asisten Perencanaan (Waasrena) Kasal Laksamana Pertama TNI Siwi Sukma Adji, Kepala Dinas Kelaikan Material Angkatan Laut (Kadislaikmatal) Laksamana Pertama TNI Ir. Harry Pratomo, Kepala Dinas Material Angkatan Laut (Kadismatal) Laksamana Pertama TNI Ir. Bambang Nariyono, serta pejabat terkait lainnya.





Sumber : TNI AL

Saturday, 27 April 2013

Pemerintah Indonesia Kirim Tim Khusus untuk Pembelian Apache


* Minsera.Blogspot.com * Rencana pembelian helikopter (heli) serbu Apache bakal terealisasi. Sebab, dalam waktu dekat tim khusus Kementerian Pertahanan (Kemenhan) dan TNI AD sudah akan melihat beberapa varian heli ini.

Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD), Jendral TNI Pramono Edhie Wibowo mengatakan, rencana penguatan sistem persenjataan TNI dengan pembelian heli Apache ini tetap ditindaklanjuti pemerintah.

Sekarang prosesnya ada di Kemenhan, tetapi dalam waktu dekat ada tim khusus yang akan berangkat ke negeri Paman Sam, Amerika Serikat. Dari TNI AD tim khusus ini akan dipimpin Wakasad dan dari Kemenhan akan dipimpin Sekjen Kemenhan.

Tim khusus TNI AD dan Kemenhan ini, ia menjelaskan, akan melihat langsung beberapa pilihan sebagai pembanding untuk heli-heli yang akan datang. Menurut KSAD, ada banyak pilihan heli yang akan dilihat.

"Misalnya ada tipe Zulu yang merupakan Super Cobra spesifikasi serang/ serbu yang bisa menjadi pembanding," ujar Pramono, usai memberi pengarahan kepada pasukan latihan gabungan (latgab) TNI dan Satgas TNI untuk misi perdamaian Darfur, Sudan (UNAMID), di Lanumad Ahmad Yani, Semarang, Sabtu (27/4).

Selanjutnya, masih menurut KSAD, juga heli jenis Bell 412 yang akan dilengkapi dengan roket dan tentunya Blackhawk. "Yang jelas kalau Apache sudah akan dilihat bulan depan. Namun kalau Blackhawk masih kita koordinasikan," katanya menambahkan.

Sementara terkait dengan latihan gabungan (latgab) Matra TNI yang akan dilaksanakan pada Mei mendatang, Pramono mengakui, TNI AD akan mengerahkan Satuan Helikopter terbesar.

Latgab akan diawali dengan latihan parsiil (pralatgab), mulai 1 hingga 4 Mei mendatang di Asembagus, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur. Satuan helikopter TNI AD, ini nantinya akan menjadi satuan untuk mendukung serangan udara satuan darat dalam gerak di lapangan.

Selain itu juga untuk mendukung mobilitas dan pemindahan pasukan secara cepat. Sedikitnya 10 helikopter jenis Bel 412, MI 17, MI 35 untuk bantuan serangan dari udara. Meski mengerahkan armada heli terbesar, latihan ini tidak terkait dengan adanya ancaman terhadap keutuhan NKRI.

Tetapi latgab ini merupakan upaya untuk meningkatkan kualitas dan kemampuan pasukan TNI. "Ini merupakan wujud kesiapan prajurit TNI dan kelanjutan dari latihan- latihan sebelumnya," kata Pramono menjelaskan.(MS)

sumber: www.republika.co.id

Friday, 26 April 2013

Ustad Jeffry Diduga Pacu Motor Gedenya dengan Kecepatan Tinggi


Jakarta - Ustad Jeffry Al-Buchory meninggal dunia dalam kecelakaan tunggal lalu lintas di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan. Polisi sementara menduga kendaraan motor gede (Moge) yang ditunggangi Uje, sapaan akran Ustad Jeffry, dipacu dengan kecepatan tinggi.

"Diduga kecepatannya tinggi, lalu hilang kontrol dan menabrak pohon," kata Kasat Lantas Satwil Jakarta Selatan, AKBP Hindarsono, kepada detikcom, Jumat (26/4//2013).

Namun, Hindarsono menambahkan, pihaknya masih memerlukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkap penyebab pasti kecelakaan tunggal tersebut.

"Masih kita selidiki penyebabnya," terang Hindarsono.

Uje mengalami kecelakaan di bundaran kawasan Pondok Indah atau menabrak pohon di depan rumah yang beralamatkan di Jl Gedung Hijau Raya No 17, Jakarta Selatan. Menurut petugas TMC Polda Metro Jaya, Aiptu Kasno, korban sempat dirujuk ke RS Pondok Indah dan Fatmawati.

Kasno mengatakan, dugaan sementara kecelakaan karena pengendara hilang kendali saat mengemudikan kendaraannya. 

"Korban hilang kontrol saat mengendarai sepeda motor dan menabrak pohon," kata salah seorang petugas TMC Polda Metro Jaya, Aiptu Kasno, saat dikonfirmasi, Jumat (26/4/2013).

Andri Haryanto - detikNews


"Inna lillaaahi wa inna ilaihi roojiuun, sesungguhnya semuanya milik Allah dan sesungguhnya semua kembali kepada Allah. Telah pulang ke Rahmatullah sahabat kita Ustadz Jefry AlBukhori, yg akrab kita panggil Uje. Allahummagfirlahu warhamhu...semoga Allah mengampuni semua dosa almarhum, memaafkan semua kesalahan almarhum...aamiin".

Wednesday, 24 April 2013

Luis Blanco Diyakini Mampu Meningkatkan Kualitas Timnas


* Minsera.Blogspot.com * Pelatih asal Argentina, Luis Manuel Blanco menolak tawaran Badan Tim Nasional Indonesia (BTN) yang saat ini diketuai La Nyalla Mahmud Mattalitti untuk menangani tim nasional Indonesia U-19. Manuel Blanco menegaskan bahwa dirinya hanya bersedia menangani Timnas senior.

"Saya masih memiliki kontrak dua tahun dengan BTN versi pak Isran Noor. Sehingga, kalau ada yang mengaku-aku sebagai Ketua BTN, saya tidak akan menerima apapun yang ditawarkan," ujar Luis Manuel Blanco.

Posisi Blanco di Timnas senior, disingkirkan BTN pimpinan La Nyalla, seiring penunjukkan Jacksen Ferreira Tiago, yang notabene pelatih asal klub kompetisi Indonesia Super League (ISL), Persipura Jayapura.

Ketika itu, La Nyalla mengaku belum mengetahui rekam jejak prestasi Blanco secara lengkap. Sehingga, tidak bisa menempatkan pelatih kelahiran Argentina, 13 Desember 1953 tersebut menjadi pelatih timnas senior.

Padahal, Isran Noor mempercayakan Luis Manuel Blanco untuk menangani timnas senior di kualifikasi Piala Asia 2015, Piala AFF 2014 dan SEA Games 2013.

Sebelumnya, peran Blanco juga sempat dipreteli ketika pertandingan lanjutan kualifikasi Piala Asia 2015 lawan Timnas Arab Saudi di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Sabtu (23/3).

Posisinya, secara sepihak digantikan duet pelatih asal klub kompetisi ISL,Rahmad Darmawan (Arema) dan Jacksen F Tiago (Persipura Jayapura).

"Langkah selanjutnya, saya serahkan semua ke pak Isran Noor. Apakah saya tetap di sini atau kembali ke Argentina. Saya hanya menginginkan sepakbola Indonesia lebih baik. Sepakbola Indonesia tidak boleh buat politik dan kepentingan kelompok apapun," tutup mantan pemain Boca Junior Athletic Club dan Oriente Petrolero Club tersebut.

Tawaran La Nyalla Ditolak Luis Manuel Blanco


* Minsera.Blogspot.com * Pelatih asal Argentina, Luis Manuel Blanco menolak tawaran Badan Tim Nasional Indonesia (BTN) yang saat ini diketuai La Nyalla Mahmud Mattalitti untuk menangani tim nasional Indonesia U-19. Manuel Blanco menegaskan bahwa dirinya hanya bersedia menangani Timnas senior.

"Saya masih memiliki kontrak dua tahun dengan BTN versi pak Isran Noor. Sehingga, kalau ada yang mengaku-aku sebagai Ketua BTN, saya tidak akan menerima apapun yang ditawarkan," ujar Luis Manuel Blanco.

Posisi Blanco di Timnas senior, disingkirkan BTN pimpinan La Nyalla, seiring penunjukkan Jacksen Ferreira Tiago, yang notabene pelatih asal klub kompetisi Indonesia Super League (ISL), Persipura Jayapura.

Ketika itu, La Nyalla mengaku belum mengetahui rekam jejak prestasi Blanco secara lengkap. Sehingga, tidak bisa menempatkan pelatih kelahiran Argentina, 13 Desember 1953 tersebut menjadi pelatih timnas senior.

Padahal, Isran Noor mempercayakan Luis Manuel Blanco untuk menangani timnas senior di kualifikasi Piala Asia 2015, Piala AFF 2014 dan SEA Games 2013.

Sebelumnya, peran Blanco juga sempat dipreteli ketika pertandingan lanjutan kualifikasi Piala Asia 2015 lawan Timnas Arab Saudi di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Sabtu (23/3).

Posisinya, secara sepihak digantikan duet pelatih asal klub kompetisi ISL,Rahmad Darmawan (Arema) dan Jacksen F Tiago (Persipura Jayapura).

"Langkah selanjutnya, saya serahkan semua ke pak Isran Noor. Apakah saya tetap di sini atau kembali ke Argentina. Saya hanya menginginkan sepakbola Indonesia lebih baik. Sepakbola Indonesia tidak boleh buat politik dan kepentingan kelompok apapun," tutup mantan pemain Boca Junior Athletic Club dan Oriente Petrolero Club tersebut.

Lawan Belanda Jadi Bekal Timnas Turun di Piala AFF


* Minsera.Blogspot.com * Ketua PSSI Djohar Arifin meminta BTN serius mempersiapkan Timnas Indonesia dalam menghadapi tim sekelas TimnasBelanda. Skuad Garuda dijadwalkan bakal menjamu Robin van Persie dan kawan-kawan dalam sebuah laga persahabatan 7 Juni nanti, di Stadion Gelora Bung Karno.

Djohar berharap pemain Timnas Indonesia bisa memetik pelajaran berharga karena pengalaman menghadapi Belanda akan berguna sebagai bekal turun di Piala AFF tahun depan.

"Di atas kertas, kita memang masih kalah, tetapi pemain Indonesia bisa belajar banyak dari pertandingan ini untuk berjuang melawan tim dunia. Kita akan mempersiapkan tim terbaik senior. BTN (Badan Tim Nasional) akan sangat serius mempersiapkan ini," ucap Ketua Umum PSSI Djohar Arifin, saat jumpa pers, Senin (22/4) seperti dilansir Antara.

"Saya meminta kepada BTN untuk mempersiapkan Timnas Senior. Ini persiapan untuk ke Piala AFF," lanjut Djohar.

Djohar menuturkan Timnas Indonesia akan melakukan laga persahabatan internasional setidaknya satu kali dalam sebulan untuk mencari poin di peringkat FIFA. Saat ini Indonesia bertengger di posisi 170 dari 207 negara. Dalam waktu dekat, lanjutnya, Indonesia akan berlaga melawan Timnas Filipina dan Timor Leste. BTN akan berkoordinasi menyesuaikan jadwal dengan pengelola liga.

Kedatangan Timnas Belanda ke Indonesia berkat kerjasama PSSI dengan Federasi Sepak Bola Belanda (KNVB). KNVB juga telah membuat perjanjian dengan Kemenpora untuk mencanangkan program jangka panjang, dimana PSSI-nya Belanda itu akan membantu Indonesia mengembangkan sepakbola.

Bentuk kerja sama tersebut antara lain pelatihan untuk wasit, pelatih, dan pemain. Program tersebut masih akan dibahas lebih lanjut.

"Kami akan membantu pengembangan sepakbola indonesia karena Indonesia dan Belanda memiliki latar belakang sejarah," ujar Manajer dan Marketing KNVB, Marc Boele. 

Pemain Bintang Belanda Tantang Timnas Indonesia


* Minsera.Blogspot.com * Timnas Indonesia dijadwalkan menjamu TimnasBelanda pada laga persahabatan di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, 7 Juni mendatang. Menghadapi Indonesia, Belanda memastikan akan membawa serta pemain bintangnya seperti Arjen Robben, Robin van Persie, Klaas-Jan Huntelaar, Wesley Sneijder, Dirk Kruyt, Rafael van der Vaart.

"Ini adalah momen yang unik. Pertandingan antara Tim Oranje dan Tim Merah Putih menggaris-bawahi ikatan yang kuat antara Indonesia dan Belanda," ucap Duta Besar Kerajaan Belanda untuk Indonesia Tjeerd de Zwan saat jumpa pers di Kedutaan Besar Belanda di Jakarta, Senin (22/4) seperti dilansir Antara.

Ketua Umum PSSI Djohar Arifin, dalam kesempatan yang sama, menilai laga melawan Belanda ini sebagai kesempatan bagi pemain timnas untuk menimba ilmu. Djohar juga berharap laga nanti dapat mendorong peringkat Indonesia di ranking FIFA.

"Selain itu, enam pemain inti Timnas Belanda akan hadiri, ini jadi momen belajar bagi pemain Indonesia berjuang melawan tim dunia," ujar Djohar.

"Penonton Indonesia juga bisa menonton langsung bintang-bintang dunia karena seperti yang kita tahu Timnas Belanda menjadi salah satu tim favorit masyarakat Indonesia," tambahnya.

Pada kesempatan tersebut, Federasi Sepak Bola Belanda (KNVB) juga telah membuat perjanjian dengan Kemenpora untuk mencanangkan program jangka panjang dimana KNVB akan membantu Indonesia mengembangkan sepakbola. Prestasi Timnas Belanda memang sudah tidak diragukan lagi sebagai tim dunia yang pernah menjadi finalis Piala Dunia 2010.

"Ini akan menjadi pertandingan yang fantastis sekaligus momen penting untuk kedua negara. Kami tidak hanya akan bertanding bersama tetapi juga akan berbagi pengalaman dan membantu mengembangkan bola Indonesia," kata Kepala Promosi KNVB, Marc Boele, yang berharap stadion akan dipenuhi para penggemar Tim Oranje maupun Tim Merah Putih.

"Tunggu oranje di Jakarta," kata Marc yang mencoba menggunakan bahasa Indonesia. Selain duel persahabatan kedua tim, akan digelar juga "Meet and Greet" serta "Open Training" bersama bintang Timnas Belanda.

Pemain Timnas U-23 Digaji 7 Juta Tiap Bulan


* Minsera.Blogspot.com *  Pemain Indonesia yang menghuni skuad Timnas U-23 dipastikan mendapat gaji Rp 7 juta setiap bulannya selama menjalani pemusatan latihan SEA Games 2013. Sementara pelatih dan asisten pelatih masing-masing mendapat Rp 7,5 juta dan Rp 6,5 juta.

Hal itu diungkapkan oleh Manajer Timnas yang baru, Edit Nurinda Susila di kantor Menpora, Rabu (10/4) sore. Edi menambahkan, jumlah gaji tersebut telah sesuai anggaran Pemerintah lewat Satuan Pelaksana Program Indonesia Emas atau Satlak Prima.

"Jumlah itu langsung masuk ke rekening pribadi, tanpa potongan. Selain itu, pelatih Rahmad Darmawan dan asisten pelatih, Aji Santoso juga sudah menjadwalkan pemusatan latihan SEA Games dimulai paling lambat akhir Mei 2013," ujar Edi, seperti dilansir tribunnews.com, (21/4).

Sementara itu, SEA Games 2013 dijadwalkan akan digelar di Myanmar. Dua tahun lalu, Indonesia meraih juara umum. Tetapi, sepakbola hanya menyumbang medali perak setelah kalah dari Malaysia di final melalui adu penalti.